
Juli 15, 2025 – SMKN 2 Cimahi menyelenggarakan In House Training (IHT) Kurikulum Tahun Pelajaran 2025/2026 selama empat hari. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 9, 10, 11, dan 14 Juli 2025 di Ruang Teori Mesin, Gedung B Lantai 1.
Workshop ini bertujuan meningkatkan profesionalisme guru dan memperkuat pembelajaran yang bermakna. Seluruh guru mengikuti kegiatan ini secara aktif. Narasumber berasal dari kalangan internal dan eksternal, termasuk perwakilan dari industri.
Hari Pertama: Refleksi dan Penguatan Nilai Diri
Workshop dibuka dengan sambutan kepala sekolah dan pemutaran lagu kebangsaan serta hymne sekolah. Materi awal adalah sesi Sharing ESQ dan Refleksi Diri. Materi ini membangun kesadaran diri dan memperkuat nilai positif bagi guru.
Selanjutnya, disampaikan materi Gapura Pancawaluya. Materi ini menanamkan pendidikan karakter berbasis budaya Jawa Barat. Guru diajak mengenali kembali nilai-nilai kearifan lokal dalam praktik pembelajaran.
Setelah itu, peserta menerima materi Kebijakan Umum Kurikulum. Materi ini menjelaskan arah kurikulum dan prioritas pengembangan pembelajaran. Seluruh sesi hari pertama bersifat reflektif dan inspiratif.
Hari Kedua: Menyelaraskan Visi dan Misi Pembelajaran
Hari kedua difokuskan pada evaluasi visi dan misi sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk menyelaraskan arah dan tujuan sekolah ke arah yang lebih strategis. Hasil dari sesi ini adalah rumusan visi sekolah yang baru
“Menjadi Sekolah Unggul yang Membentuk Siswa Inovatif, Santun, Handal, Berwirausaha, dan Berakhlak Mulia.”
Visi tersebut dirumuskan secara kolaboratif oleh seluruh peserta workshop. Nilai-nilai tersebut menjadi dasar dalam merancang strategi dan budaya sekolah.
Motto yang disepakati untuk menguatkan semangat bersama adalah:
“INSAN HEBAT”
Materi kedua oleh kepala sekolah, Agus Nugroho, S.Pd., M.T. Beliau menyampaikan materi mengenai pembelajaran mendalam. Materi ini mengajak guru menggali makna pembelajaran dan merancang strategi yang berdampak nyata bagi peserta didik.
Sesi ini ditutup dengan materi mengenai pengelolaan kelas berfokus pada komunikasi efektif untuk membangun interaksi yang bermakna antara guru dan peserta didik oleh SAMAYA.
Hari Ketiga: Penyusunan Capaian dan Strategi Pembelajaran
Hari ketiga difokuskan pada penyusunan capaian pembelajaran (CP), tujuan pembelajaran (TP), dan alur tujuan pembelajaran (ATP).
Tim kurikulum dan Komite Pembelajaran mendampingi proses penyusunan tersebut. Setelah itu, peserta menyusun modul ajar secara kolaboratif. Peserta juga merancang strategi evaluasi pembelajaran. Kegiatan ini didampingi oleh MGMP dan perwakilan dari dunia industri.
Hari Keempat: Kolaborasi Kurikulum dan Dunia Industri
Hari terakhir menjadi ruang sinergi antara pendidikan dan dunia kerja. Guru-guru menyusun lembar kerja peserta didik (LKPD) secara kontekstual. LKPD disusun agar selaras dengan kebutuhan dunia kerja. Kegiatan ini melibatkan diskusi aktif dengan perwakilan dari IDUKA.
Workshop ini menunjukkan komitmen SMKN 2 Cimahi dalam menyusun kurikulum yang adaptif dan berdampak. Sekolah melibatkan banyak pihak untuk memastikan kurikulum tetap relevan. Pembelajaran harus menjawab kebutuhan zaman dan dunia kerja. Dan guru diharapkan mampu menghadirkan pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik masa kini dan masa depan. [dyh]*